Sepotong asa dalam alunan angklung di bulan sabit yang menjuntai. Ada mereka, ada aku dan yang paling penat adalah ada benakku. Semuanya terjalin seperti jaring laba-laba di pojok blog ini.
Jumat, Oktober 30, 2009
Menanti ditantang kamu, lagi!
Sedang tidak ingin berlari
Hanya ingin sepi sendiri
Sedang tidak ingin menjerit
Hanya sedang ingin menikmati rasa sakit
Biarkan satu semua dalam larut
Biarkan satu semua dalam hanyut
Sedang tidak ingin melompat
Hanya sedang ingin sibuk mengumpat
Sedang tidak ingin tertawa
Hanya sedang ingin menggeliat dan bersendawa
Biarkan berkumpul seperti lalat
Biarkan terbentuk seperti ulat
Menggeliat
Satu umpat
Dua berkelit
Tiga umpat
Empat MENJERIT
Telapak kaki yang lelah
Mata yang jenuh
Hati yang retak
Pikiran yang pecah
Setidaknya aku masih disini
Dan belum mati
Akan tetap seperti ini
Menanti
KAMU menjemput AKU
Akan AKU tunggu KAMU
Sekali lagi menantang AKU
Akan Aku terima tantangan KAMU
10.53 AM
Melbourne
30 Oktober 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar